e-media.co.id – Sayuran goreng sering dianggap sebagai pilihan yang kurang sehat karena proses penggorengan dapat menambah kadar lemak dan kalori. Namun, apakah semua sayuran goreng benar-benar tidak sehat? Menurut ahli gizi, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan.
Pertama, jenis minyak yang digunakan untuk menggoreng sangat mempengaruhi kandungan nutrisi dalam sayuran. Minyak yang mengandung lemak jenuh atau trans, seperti minyak kelapa sawit atau minyak yang telah digunakan berulang kali, dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan obesitas. Sebaliknya, minyak yang lebih sehat seperti minyak zaitun atau minyak kanola memiliki kandungan lemak tak jenuh yang lebih baik untuk tubuh.
Selain itu, cara menggoreng juga berperan penting. Penggorengan dengan suhu tinggi dalam waktu lama dapat merusak sebagian besar vitamin dan mineral yang terkandung dalam sayuran. Oleh karena itu, menggoreng dengan suhu yang lebih rendah atau menggunakan teknik memasak lain seperti memanggang atau merebus bisa menjadi pilihan yang lebih sehat.
Namun, tidak semua sayuran cocok untuk digoreng. Beberapa sayuran, seperti brokoli atau bayam, cenderung kehilangan banyak nutrisi ketika digoreng, sementara sayuran seperti wortel atau zucchini dapat tetap mempertahankan sebagian besar manfaatnya meski digoreng.