Batas Screen Time Anak menurut IDAI

e-media.co.id – Screen time atau waktu penggunaan layar pada anak menjadi perhatian penting bagi orang tua dan tenaga kesehatan. Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) memberikan panduan terkait batasan waktu screen time sesuai usia anak guna mendukung tumbuh kembang yang sehat.

Menurut IDAI, untuk bayi di bawah 2 tahun, screen time sebaiknya dihindari sepenuhnya. Pada usia ini, interaksi langsung dengan lingkungan dan orang sekitar jauh lebih penting untuk merangsang perkembangan otak. Paparan layar justru dapat mengganggu kualitas tidur dan perhatian bayi.

Memasuki usia 2 hingga 5 tahun, batas maksimal screen time yang direkomendasikan adalah satu jam per hari. Selama waktu tersebut, orang tua dianjurkan memilih konten edukatif dan mendampingi anak saat menonton. Pendampingan membantu anak memahami apa yang mereka lihat dan mengurangi risiko efek negatif seperti agresivitas atau perilaku tidak fokus.

Untuk anak usia di atas 5 tahun, screen time sebaiknya tetap dibatasi sesuai kebutuhan dan aktivitas lainnya. IDAI menekankan pentingnya menjaga keseimbangan antara aktivitas fisik, belajar, dan hiburan digital. Anak juga harus diajarkan disiplin dalam menggunakan gadget agar tidak mengganggu waktu tidur dan interaksi sosial.

Secara keseluruhan, pemahaman batasan screen time sesuai usia sangat penting agar anak tumbuh dengan sehat secara fisik dan mental di era digital saat ini. Dengan panduan IDAI, orang tua dapat mengelola penggunaan gadget secara optimal tanpa mengabaikan perkembangan anak.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *