e-media.co.id – Sebuah ledakan besar mengguncang Pelabuhan Shahid Rajaee, salah satu pelabuhan utama di selatan Iran, pada hari Jumat (25/04). Ledakan ini menyebabkan kepanikan massal dan melukai setidaknya 281 orang, sebagian besar di antaranya adalah pekerja pelabuhan yang sedang bertugas.
Menurut laporan awal, ledakan berasal dari sebuah kontainer yang berisi bahan kimia berbahaya, meskipun penyebab pasti masih dalam penyelidikan. Otoritas setempat segera mengerahkan tim medis dan tim penyelamat untuk menangani korban serta mengamankan area tersebut. Banyak korban dilaporkan menderita luka bakar dan cedera akibat puing-puing yang tersebar luas.
Pelabuhan Shahid Rajaee, yang terletak di dekat kota Bandar Abbas, adalah salah satu pelabuhan utama yang melayani jalur perdagangan internasional Iran. Setiap tahun, pelabuhan ini menjadi titik penting bagi pengiriman barang, terutama yang berhubungan dengan sektor minyak dan gas.
Meski ledakan ini menimbulkan kerusakan material yang signifikan, upaya untuk mengatasi dampaknya terus dilakukan. Pemerintah Iran telah menjanjikan penyelidikan mendalam untuk memastikan penyebab kejadian dan mengambil langkah pencegahan agar insiden serupa tidak terulang. Keamanan di pelabuhan-pelabuhan strategis lainnya kini menjadi perhatian utama pihak berwenang.
Kejadian ini semakin menambah ketegangan di tengah situasi politik yang tidak stabil di kawasan tersebut. Iran, yang tengah menghadapi berbagai tantangan ekonomi dan politik, kini harus menghadapi ancaman baru berupa risiko keselamatan di infrastruktur penting.
Ke depannya, diharapkan penanganan yang cepat dan efektif dapat mengurangi kerusakan lebih lanjut dan memberikan kejelasan mengenai penyebab ledakan ini.