e-media.co.id – Cuaca ekstrem di Tanah Suci menjadi perhatian serius bagi para jemaah haji, khususnya selama musim panas. Suhu yang sangat tinggi dapat meningkatkan risiko dehidrasi dan gangguan kesehatan lainnya, yang berpotensi membahayakan kelancaran ibadah haji. Oleh karena itu, jemaah haji diimbau untuk rutin mengonsumsi air putih sepanjang hari guna menjaga kesehatan tubuh.
Dalam kondisi cuaca yang sangat panas, tubuh lebih cepat kehilangan cairan melalui keringat. Dehidrasi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti kelelahan, pusing, hingga kondisi yang lebih serius seperti heat stroke. Untuk itu, sangat penting bagi jemaah untuk menjaga asupan cairan, terutama air putih, agar tubuh tetap terhidrasi dengan baik.
Menurut para ahli kesehatan, konsumsi air putih yang cukup membantu menjaga suhu tubuh tetap stabil, meningkatkan energi, serta mencegah tubuh merasa lemas atau pusing. Selain itu, air juga berperan dalam melancarkan sirkulasi darah, yang penting saat jemaah harus bergerak dari satu tempat ke tempat lain, baik untuk menjalankan ibadah maupun aktivitas sehari-hari.
Disarankan pula untuk menghindari minuman yang mengandung kafein atau alkohol, karena dapat menyebabkan tubuh lebih cepat kehilangan cairan. Rutin mengonsumsi air putih adalah langkah sederhana yang sangat berharga untuk menjaga kesehatan dan keselamatan selama menjalankan ibadah haji.
