Pernahkah Anda merasa tubuh baik-baik saja, tetapi tiba-tiba mengalami sakit kepala, jantung berdebar, atau kelelahan tanpa sebab? Bisa jadi itu tanda hipertensi alias tekanan darah tinggi—penyakit yang dijuluki silent killer karena sering datang tanpa gejala, tapi bisa berakibat fatal.
Menurut data WHO, satu dari tiga orang dewasa mengalami hipertensi. Yang mengejutkan, banyak dari mereka tidak menyadarinya hingga terjadi komplikasi seperti serangan jantung, stroke, atau gagal ginjal.
Apa Itu Hipertensi?
Hipertensi terjadi saat tekanan darah di pembuluh arteri terlalu tinggi secara terus-menerus. Idealnya, tekanan darah normal berada di angka 120/80 mmHg. Jika tekanan darah Anda berada di atas 140/90 mmHg secara konsisten, itu sudah masuk kategori hipertensi.
Mengapa Berbahaya?
Tekanan darah tinggi memaksa jantung bekerja lebih keras dari seharusnya. Lama-lama, ini bisa merusak pembuluh darah dan organ vital seperti otak dan ginjal. Karena tidak menimbulkan rasa sakit atau gejala jelas di awal, banyak orang baru sadar ketika komplikasi sudah muncul.
Faktor Risiko Utama:
- Pola makan tinggi garam dan lemak
- Kurang olahraga
- Stres berlebihan
- Merokok dan konsumsi alkohol
- Riwayat keluarga dengan hipertensi
Cara Mencegah dan Mengendalikan:
- Periksa tekanan darah secara rutin, meski merasa sehat.
- Kurangi konsumsi garam dan makanan olahan.
- Aktif bergerak, minimal 30 menit setiap hari.
- Kelola stres dengan cara yang sehat.
- Berhenti merokok dan batasi alkohol.
Hipertensi bisa dikendalikan, bahkan dicegah, jika Anda peduli dan sadar sejak dini. Mulailah dari kebiasaan kecil hari ini. Jangan tunggu sampai terlambat.